Sabtu, 19 November 2011

Tips Membuat Kaldu Yang Enak

Gimana ya caranya membuat kaldu yang enak ?
Sehingga tanpa menggunakan penyedap pun masakan sudah terasa ngaalduuu banget...xixi...kayak salah satu iklan penyedap aja ya. Hmmm...tentu saja lebih sehat untuk putra-putri tercinta dan makin disayang suami hehe. Vano aja yang baru umur 2 tahun sudah bisa membedakan mana makanan yang enak atau tidak, kalo gak enak bisa pasang aksi tutup mulut tuch waktu disuapin...nah kalo udah gitu bikin pusing yang nyuapin.

Setelah searching sana-sini akhirnya ketemu juga resep jitu membuat kaldu yang enak, yang tentu saja sudah melalui uji coba di dapur mungilku.

Nah ini nich cara membuat kaldu yang enak :
  • Apabila bunda ingin membuat kaldu dari ayam, bahan-bahannya adalah 900 gr ayam (lebih baik ayam kampung), 2 ltr air, 1 bh bawang bombai (belah mjd 4), 1 sdt merica bulat (memarkan) dan 1 sdt garam. Untuk membuatnya yaitu potong ayam menjadi 4 bagian, tuang air kemudian beri bawang bombai dan merica. Rebus selama 2-3 jam dengan api kecil. Buang buih yang muncul, beri garam. Setelah kaldu menyusut hingga 1 ltr, saring, dinginkan dan bagi dalam 4 bungkus
  • Apabila bunda ingin membuat kaldu dari sapi, bahan-bahannya adalah 500 gr daging sapi, 2 ltr air, 1/2 sdt merica bulat (tumbuk kasar), 10 bh bawang merah bulat (kupas). Untuk membuatnya yaitu didihkan air, masukkan daging bersama merica dan bawang merah. Seperti membuat kaldu ayam, buang buih yang muncul. Rebus selama 2-3 jam dengan api kecil. Setelah kaldu menyusut hingga 1 ltr, saring, dinginkan dan bagi dalam 4 bungkus.
  • Sedangkan apabila ingin membuat kaldu dari udang, bahan-bahannya adalah 300 gr kulit dan kepala udang, 1 ltr air, 1 iris tipis jahe. Untuk membuatnya yaitu Cuci bersih kulit dan kepala udang sebelum digunakan. Sangrai hingga warnanya berubah menjadi kemerahan, tuangi air, masukkan jahe dan      rebus selama 30 menit. Saring, dinginkan dan bekukan. Kaldu udang biasanya digunakan untuk membuat tekwan, tapi bisa juga digunakan untuk variasi masakan lainnya.
Cara membuat kaldu ini memang membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan menggunakan penyedap, kadang bagi bunda yang bekerja tentu saja akan dibuat lebih repot. Jangan khawatir bunda, kaldu ini dapat disimpan di dalam freezer koq. Caranya tinggal dimasukkan dalam kantong-kantong kecil jadi ketika hendak memasak tinggal didihkan saja, praktis khan.

Selamat mencoba ya....

Senin, 07 November 2011

Wisata Alam Umbul Sidomukti

Jenuh dengan suasana kota yang hiruk-pikuk?

Yuk berwisata alam.... kali ini saya akan membawa anda ke wisata alam "Umbul Sidomukti".

Mungkin sebagian orang ada yang sudah tau.
Nah untuk mencapai umbul sidomukti, bunda tinggal menuju obyek wisata Bandungan di Semarang. Dari Bandungan bunda tinggal cari papan iklan Umbul Sidomukti, kalo dari arah semarang maka terletak di sebelah kanan jalan. Jangan bingung bunda, apabila yang terlihat adalah gapura jalan....iya...tinggal masuk saja dan ikuti jalannya. Setelah melewati jalanan yang lumayan sempit, karena hanya cukup untuk dilewati satu mobil dan juga berkelok-kelok sampailah juga ke lokasi wisata.

Begitu tiba di tempat parkir, bunda akan langsung disuguhi pemandangan alam yang menyegarkan mata. Memasuki area makin terpesona dengan pemandangan alamnya...makanya banyak yang menggunakan tempat wisata ini untuk pemotretan pre-wedding. Kalo dibandingkan dua tahun yang lalu...obyek wisata ini sudah menunjukkan banyak kemajuan lho. Sekarang disana sudah ada pondok wisata. Bagi yang belum puas mengunjungi obyek wisata tersebut dalam satu hari dapat menginap di pondok wisata tersebut. Cocok mungkin bagi yang ingin honeymoon...sepi...hehe

Bagi yang sudah berkeluarga juga tetap asyik koq kesana, ada kolam renang alaminya...dengan view pemandangan alam yang cantik lho. Bahkan ada area untuk outbond seperti flying fox, atv, dll dan camping ground. Menyejukkan dan menyegarkan pikiran yang penat....
Selamat berwisata alam ya...

Jumat, 04 November 2011

Mari Berkebun....

Saat ini kita sering mendengar gagasan untuk mengajak orang gemar berkebun seperti "Indonesia Berkebun", suatu gagasan yang bagus sekali ya...salut dech buat penggagasnya. 

Saya pun jadi tergerak ingin berpartisipasi, mungkin bisa dimulai dari lingkungan sekitar terlebih dahulu ya. 
Berhubung rumah saya masih ada cukup area untuk berkebun, jadi saya mulai dari halaman belakang rumah. Sebenarnya senang bercocok tanam sudah tumbuh sejak saya hamil anak pertama. Pada saat itu entah kenapa yang tadinya sama sekali tidak menyukai tanaman apalagi untuk menanam dan merawatnya tiba-tiba jadi senang sekali dengan tanaman. Ada kepuasan tersendiri ketika tanaman yang kita tanam tumbuh dengan subur. 

Cara merawatnyapun hanya saya beri sisa air cucian beras. Lebih baik lagi apabila rajin diberi pupuk. Ternyata kita pun dapat membuat pupuk cair sendiri lho...lebih alami. 

Saat ini tanaman yang ada di rumah sudah bervariasi mulai tanaman hias sampai toga dan buah-buahan. Selanjutnya mari menanam sayuran di rumah.

Yuk hijaukan lingkungan sekitar kita...